Sebuah Percobaan.
“Byungchan!!!“Taemin dan Wooseok berteriak serempak saat melihat pria tinggi tersebut memasuki kafe dimana mereka berada saat ini.
“Loh? Kamu ngapain kesini? Sama siapa?“Byungchan belum sempat duduk tetapi sudah mendapat pertanyaan beruntun yang berasal dari kakanya sendiri. Taemin menoleh dan menatap Minho sejenak.
“Aku cuma tanya? Lagian tumben kesini, sendirian? Kamu yang suruh?“tanya Minho yang dibalas gelengan oleh Taemin.
“Sini, Chan! Duduk duluuu”ucap Taemin yang dibalas anggukan oleh Byungchan yang kemudian duduk diantara Taemin dan Wooseok.
“Seungwoo mana deh? Masa gue duluan? Padahal gue nganter Sejin ketempat cowoknya lumayan jauh dah”ucap Jinhyuk.
“Ka Seungwoo lagi cari parkir...“semua mata menoleh saat sebuah suara teramat pelan menjawab pertanyaan Jinhyuk.
“Hah? Kok kamu tau? Ketemu di depan?“tanya Minho bingung, tetapi Byungchan tetap diam.
“Eh! Ada Byungchan ikutan gabung nih, tumben?“Sejun yang baru saja kembali dari toilet mencairkan suasana yang semula tegang. Byungchan menjawab pertanyaan Sejun dengan sebuah senyum simpul.
“Oi!! Sorry nih, parkiran depan udah penuh jadi gue parkir agak jauh”Seungwoo datang mengambil alih atensi semua orang dimeja tersebut.
“Chan, udah pesen? Mau pesen apa? Hm... Chicken Steak disini enak loh!!“ucap Sejun yang mengabaikan kedatangan Seungwoo.
“Pesen aja, Chan! Semu udah pesen kok, lagi nunggu aja”ucap Taemin tersenyum dan Byungchan mengangguk. Byungchan menatap Seungwoo yang duduk dihadapannya, duduk diantara Sejun dan Jinhyuk.
“Aku kayak biasa aja”ucapan Seungwoo dibalas anggukan oleh Byungchan yang membuat Minho semakin bingung.
Setelah memanggil pelayan dan menyebutkan pesanannya serta pesanan Seungwoo, suasana dimeja tersebut mendadak sunyi.
“Bentar, gue bingung... Kamu kenapa bisa disini? Diajak Taemin?“tanya Minho dan Byungchan menggeleng.
“Gue yang ngajak”ucap Seungwoo santai tetapi berhasil membuat kening Minho semakin berkerut.
“Udah dibahasnya nanti aja, tuh pesenannya udah pada dateng”ucap Seungyoun menengahi. Byungchan menatap Seungwoo sebelum pandangannya teralihkan karena Taemin mengusap pelan punggung tangannya yang berada dibawah meja untuk menenangkan Byungchan.
“Woo, lo bisa jelasin?“Minho angkat suara setelah sesi makan malam mereka berakhir.
“Kayanya ini bukan waktu yang tepat buat jelasin apapun masalah yang ada disini... Kita kumpul malam ini karena Jin yang ngajak dan karena kita udah lama ga kumpul, kan? Santai dikit lah”ucap Jinhyuk menatap Minho dan suasana kembali hening.
“Tau nih! Tegang amat deh, ganti tempat yuk, karaoke biar ga tegang”ucap Seungyoun yang kembali mencairkan suasana.
“Ayokkk!!! Gue setuju”ucap Sejun antusias.
“Gue skip deh mau balik”ucap Minho pelan membuat Taemin menyenggol pelan tangan kekasihnya tersebut.
“Kita ikut gabung kok!!“ucap Taemin tersenyum yang dibalas sorakan antuasi Sejun dan Jinhyuk.
“Chan, kamu sama abang!“ucap Minho tegas saat mereka semua akan berpindah lokasi. Seungwoo menatap Byungchan dan mengangguk kecil.
“Setidaknya kita udah nyoba, pelan-pelan ya?”
Byungchan menarik nafasnya panjang saat mengingat ucapan Seungwoo di dalam mobil. Mencoba secara perlahan lebih baik dibandingkan memaksakan dengan cara yang instan.
(xposhie)